SERIES 2. No 1 - Understanding Jawa
|
SPIRITUALISME JAWA DAN MITOS |
1 |
Mitos
terbesar di Indonesia dan Jawa khususnya adalah mengenai Ratu Selatan termasuk
juga gua Semar, Prabu Siliwangi, Gunung Kawi, G. Kemukus, Makam para Wali, G.
Lawu, G. Arjuno |
|
Dimulai
dari kisah terbesar mengenai Ratu Selatan. Apa kisah dibalik semua legenda
mengenai Ratu Selatan ditinjau dari Spiritualisme Jawa? |
|
The biggest myth in Indonesia and Java in particular
is about the Queen of South Sea (include on the myth category are Semar cave,
Prince Siliwangi, Mount Kawi, Mount Kemukus, Tomb of the Wali, Mount Lawu, Mount
Arjuno) |
|
We start from the biggest story; it is about the Queen
of the South Sea. What is the history behind all the legends about this Queen
in terms of Javanese Spiritualism? |
|
|
A |
Ratu
Selatan itu dikenal oleh masyarakat di Jawa sebagai penguasa Laut Selatan
atau Samudera Hindia. Sejarahnya Ratu Selatan (Kidul) ini adalah seorang
Putri dari Kerajaan Kediri. Dia adalah putri dari Raja Kediri Joyoboyo dengan
nama aslinya: Perangin-angin. Setelah bapaknya Moksa; dia memohon agar
diperkenankan menjadi Ratu Laut Selatan. Ternyata permohonan ini dikabulkan.
Sejak itu menjadi Ratu Selatan |
|
Pada
era Kerajaan Mataram (era Panembahan Senopati); para raja2 menjalin hubungan
dengan Ratu Kidul untuk memohon bantuan mengatasi penjajahan Belanda agar
Kerajaan Mataram yang berada dibawah Panembahan Senopati tidak di jajah. Para
Raja melaanggengkan hubungan ini dengan melakukan perkawinan gaib. Perkawinan
yang dilakukan oleh Panembahan Senopati dengan Ratu Kidul melahirkan anak:
Raden Ronggo yang meninggal muda dan menguasai Gunung Merapi setelah
meninggal dunia. |
|
The Queen of South Sea (QSS) was known by the people
of Java as the ruler of the South Sea or Indian Ocean. History of QSS[1]
(Kidul) is a princess from the Kingdom of Kediri. She is the daughter of The
King of Kediri; King Joyoboyo with her real name: Princess Peranginangin.
After her father Moksa[2];
she begged to God for the position as the Queen of the South Sea. It turned
out that this request was granted. Since then she became the Queen of the
South Sea = the Ruler of the South Sea |
|
In the era of the Mataram Kingdom (Panembahan
Senopati era); the kings established relations with QSS to ask for help in
overcoming the Dutch colonialism so that the Kingdom of Mataram under
Panembahan Senopati was not under colonialization. The Kings perpetuate this
relationship by having spiritual marriages. This marriage conducted by
Panembahan Senopati with QSS and gave birth to a child: Raden Ronggo who died
young and then ruled over Mount Merapi after he died |
|
|
2 |
Apakah
Ratu Kidul itu berbentuk seperti yang digambarkan orang2 di mana2: berbaju
hijau dan ber rambut panjang terurai? |
|
Is the QSS looked alike the picture that people
depicted everywhere: in green clothes and long loose hair? |
|
|
A |
Tidak Karena
Ratu Kidul dari dahulu sebagai seorang putri raja tidak akan pernah
membiarkan rambutnya terurai. Karena rambut terurai bukan budaya Jawa.
Apalagi menggunakan mahkota seperti kerajaan2 di Eropa. Sejak dahulu; adat
budaya Jawa terutama didalam Keraton; semua wanita rambutnya di sanggul dan juga
tidak menggunakan kemben tetapi ber kebaya. Karena yang menggunakan kemben
itu adalah para abdi dalem bukan para Putri. Mengenai
perhiasan yang digambarkan digunakan oleh Ratu Kidul; sebenarnya itu juga
tidak sesuai; karena para putri istana tidak menggunakan mahkota tetapi
menggunakan Sirkam dan Cunduk yang biasanya terbuat dari emas Ratu
Kidul sejarahnya sangat menyukai warna Hijau tetapi baju yang dia kenakan
adalah kebaya berwarna Ungu. Ratu
Kidul tidak meninggal dunia; tetapi seperti Moksa. Legenda mengenai dia
banyak terjadi karena dia pindah dimensi bukan mati. |
|
No Because QSS was a Javanese Princess and there are
no-woman at this level of status will let their hair down. Also, because
loose hair is not a Javanese culture. Especially not possible is using a
crown like the kingdoms in Europe. Historically and traditionally in Javanese
cultural customs; especially within the Palace; all women must have their
hair in a bun (sanggul)[3]
and also woman do not wear a kemben[4]
wrap but must wear a kebaya. Because, those who use a kemben are servants in
the palace, not the princesses. Regarding the jewelry depicted used by QSS; in
factual it is also not appropriate; because a Princess of the Javanese palace
does not use a crown but uses a Sirkam[5]
and Cunduk[6]
which are usually made of gold QSS has a history of being very fond of Green color,
but the clothes she is wearing are Purple Kebaya. QSS did not die; but a kind of Moksa-like situation.
Legend about her happens a lot because she moved to different dimensions
instead of dying. |
|
|
3 |
Apa
sebetulnya kekuatannya Ratu Kidul yang membuat semua Raja Jawa merasa harus
menikah dan banyak sekali orang yang mengagung2kan dirinya? |
|
What is actually the spiritual power of QSS that
makes all the Javanese kings feel obliged to get married (spiritually) and make
a lot of people admire her? |
|
|
A |
Memang
dari mudanya Putri Peranginangin ini senang Lelaku dan memperlajari berbagai
macam ilmu bela diri. Oleh karena itulah Putri ini berhasil memiliki ilmu2
kesaktian yang mumpuni. Kemudian ilmu2 ini ternyata banyak gunanya setelah
dia menjadi Ratu Kidul. Kemampuan itulah yang dibutuhkan oleh para Raja2 dari
era Mataram sampai sekarang |
|
Indeed, from very young age; Princess Peranginangin was
deeply interested in Lelaku[7]
and studied various kinds of martial arts. That is why this princess
succeeded in possessing powerful magical / occult knowledge. Then this
knowledge turned out to be of much use after she became Queen of the South
Sea. That ability is needed by the Kings of the Mataram era until today |
|
|
4 |
Kalau
sekarang untuk apa ilmu2 itu; Indonesia tidak berada dibawah penjajahan.
Kesaktian sudah diganti dengan senjata2 tidak ada yang berperang dengan pedang
lagi. Jadi sebetulnya kesaktian Ratu Kidul ini kenapa masih dikejar banyak
orang? |
|
What is the use of all of those occult science for
nowadays; Indonesia is not under colonialism anymore. Supernatural power has
been replaced by real weapons. No one fights with the sword anymore. So, why
is the magic of QSS is it still being pursued by many people? |
|
|
A |
Sampai
saat ini; di kalangan Raja2 Jawa (Keraton Jawa) kekuatan Ratu Selatan masih
diperlukan untuk kesejahteraan masyarakat di lingkungan Keraton itu. Termasuk
juga dibutuhkan untuk aura kewibawaan dll. Bagi masyarakat dibawah (nelayan,
petani dll) mereka tetap mengagungkan Ratu Kidul karena perlindungannya untuk
kesejahteraan mereka dipercaya masih sangat kuat. |
|
Itu
sebabnya nelayan2 di Laut Selatan; tetap melaksanakan tradisi Larung Sesaji
untuk memohon bantuan Ratu Kidul untuk memberikan hasil nafkah dari Laut yang
melimpah termasuk perlindungan dari bencana yang muncul dari laut. |
|
Until to date; among the Javanese Kings (Java Court
Palace) the power of QSS was still needed for the sake of the welfare of the
people around The Palace environment. Include also; it is needed for the aura
of authority, etc. For the common people (fishermen, farmers, etc.) they
still worship QSS because of her protection for their welfare is believed to
be very strong |
|
That's why fishermen in the South Sea; continue to
carry out the Larung Sesaji [8]tradition
to ask for the help of QSS to provide abundant income from the sea including
protection from possible disasters arise from the sea. |
|
|
5 |
Tetapi
legenda ini mempunyai banyak kisah /sisi yang mengkaitkan Ratu Kidul dengan
restu untuk menjadi pemimpin; misalnya: Presiden RI, menjadi pimpinan seperti
Gubernur, Direktur, Panglima dll. Sebetulnya para Dukun yang memfasilitasi
restu dari Ratu Kidul itu melakukan apa? Apakah mereka ber komunikasi dengan
Ratu Kidul dan mendapatkan perintah2 dari dia atau apa sebetulnya kekuatan
yang sangat signicant yang membuat Legenda ini sangat kuat di Indonesia? |
|
But this legend has many stories / points of views;
that relate to QSS blessing somebody to become a leader; for example:
President of the Republic of Indonesia, becomes a leader such as the
Governor, Director, Commander etc. What did the Dukun (Shamans) do to
facilitated the blessing of QSS? Are they spiritually communicating with QSS
and getting orders from her or are there really a very significant power that
makes this Legend very strong in Indonesia? |
|
|
A |
Secara
jujur saya harus katakan bahwa Ratu Kidul tidak akan semudah itu untuk
mewujudkan permintaan2 dari semua orang. Kalau yang menemui para Dukun itu
adalah Ratu Kidul; maka dia akan selalu mengingatkan manusia bahwa seharusnya
permohonan2 itu diajukan kepada Tuhan dan bukan kepada dirinya. Ratu Kidul
mempercayai Tuhan dan menganut paham Monotheism. Dan
dia juga akan mengingatkan kalau meminta kepada dirinya; harus ada imbalan
berupa pangabdian kepada dirinya setelah meninggal dunia. Artinya Rohnya
tidak akan pernah kembali ke pada Hyang Maha Kuasa Biasanya
permintaan yang diajukan kepada Ratu Kidul umumnya adalah permintaan
keduniawian seperti: kekuasaan, kecantikan dll |
|
Jadi
perbedaan dari hubungan Raja dan para Dukun dengan Ratu Kidul, sebagai
berikut: Para
Raja ·
Ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat kerajaan
tersebut ·
Untuk aura kebesaran kerajaan tersebut Para
Dukun ·
Ditujukan untuk keduniawian seperti: kekuasaan,
kecantikan dll |
|
Kondisi
ini yang sering tidak dipahami oleh orang2 yang sering datang ke Ratu Kidul |
|
Honestly, to my knowledge; QSS would not be that easy
to fulfill the wishes of everyone. If the spiritual entity who met the Dukun
(Shamans) was the real QSS; then she will always remind people that these
requests should be submitted to God and not to her. QSS believed in God and
embraced Monotheism. And she will also remind you (if you ask for
anything from her); there will be a consequence/s in the form of devotion to
her after your death. This means that the requestee spirit will never return
to God anymore Usually requests made to QSS are generally a worldly
request such as: power, beauty, etc. |
|
So, the difference in the relationship between the
Kings and the Shamans with QSS can be described, as follows: The Kings: ·
Aimed at the welfare of the royal community ·
For the aura of the kingdom's greatness The Dukun (Shamans): ·
Aimed at worldliness such as: power, beauty etc. |
|
This condition was often not understood by people
who come to QSS with requests |
|
|
6 |
Karena
roh dari Ratu Kidul ini tidak kembali ke Hyang Maha Kuasa tetapi berada di
dimensi ruang yang berbeda; apakah di dimensi itu ada hidup dan mati? Di
dimensi itu selain Ratu Kidul; apakah ada Roh2 yang lain (bukan pengikutnya).
Kalau ini adalah Dimensi kesekian dari ruang galaksi yang tidak nyata; apakah
ini yang disebut area2 yang bisa dimasuki dengan melalui portal? |
|
Because the spirit of QSS did not return to God but
was in a different dimension of space; in that dimension is there any life
and death? In that dimension besides QSS; are there other spirits (not her
followers)?. If this is the certain dimension of our ether galaxy space; is
this the area that people understood as a dimension which can be entered
through a portal? |
|
|
A |
Didalam
dimensi ini ada kehidupan tetapi tidak ada kematian. Semua yang ada disini
berbentuk Ruh. Ruh yang ada di sini tidak memiliki daging dan darah lagi.
Semuanya transparan. Walaupun masih berbentuk seperti manusia pada waktu
hidupnya mereka. Dan mereka tidak kembali ketempat Alam Kelanggengan yang
seharusnya. Jadi dimensi ini sebetulnya adalah tempat (lokasi) penghukuman
untuk Ruh2 yang meminta untuk tetap berhubungan dengan keduniawian. Ruh2 yang
berada disini menempati tempat ini untuk waktu yang tidak ditentukan. |
|
Selain
para pengikut2 Ratu Kidul ini; di dimensi ini ada Ruh2 lainnya yang tidak ada
hubungannya sama sekali dengan Ratu Kidul. Tempat ini dapat dikategorikan
berada pada lingkup yang dikuasai oleh Energy Gelap (negative) |
|
Benar
ada portal; tetapi portal ini berbeda dengan portal Alien (makhluk angkasa).
Portal ini sama dengan portal yang digunakan oleh energy gelap. Walaupun
portal nya sama; tempat dari Ratu Kidul beserta para pengikutnya tempatnya
berbeda |
|
In this dimension there is life but no death.
Everything here is in the form of Spirit. The spirit living here doesn't have
flesh and blood anymore. Everything is transparent. Although it is still had
a shaped like humans at the time of their lives. And they did not return to
the place where the Eternal life was supposed to be. So, this dimension is
actually the place (location) of punishment for the Spirits who request to be
kept in touch with worldliness. All spirits who are here occupying this place
are living for an unspecified time |
|
Apart from the QSS followers; in this dimension
there are other Spirits too which is not related to QSS at all. This dimension
is in a group which is controlled by The Dark Energy (negative energy) |
|
Yes, correct there is a portal; but this portal is
different from the Alien (celestial) portal. This portal is the same as the
portal used by dark demonic energy. Although the portal and the group are the
same; the location of QSS and her followers is at a different location |
|
The discussions about QSS is concluded up to this
point |
|
|
|
|
7 |
Selanjutnya
tokoh lain yang menjadi mitos di spiritualisme Jawa adalah Semar. Pertama,
apakah tokoh ini banyak dibicarakan karena memang dulunya pernah ada? Atau
tokoh ini hanya rekaan / cerita? Kedua,
kenapa banyak yang percaya kepada tokoh ini sebagai penasihat spiritual para
Pandawa? Yang kemudian menjadi tokoh yang di mitoskan sebagai guru spiritual? Ketiga,
didalam pewayangan tokoh ini hanya muncul sebagai penghibur; kenapa bisa dianggap
sebagai guru? |
|
Next, about another character who becomes a myth in
Javanese spiritualism is Semar. First, is this character famously known because he
used to have existed? Or is this character just a fiction / story? Secondly, why do so many believe in this character
as the spiritual advisor of the Pandavas? Who later became a figure who was worship
as a spiritual teacher? Third, in the Javanese puppets character; this
character appears only as an entertainer (comics); why he can be considered
as a spiritual teacher? |
|
|
A |
Pertama,
Tokoh ini dipercaya memang ada. Dia dikenal sebagai DanHyang Tanah Jawa
(penguasa tanah dan alam semesta Jawa). Dia itu adalah Sanghyang yang mewujud
menjadi manusia dan turun ke bumi serta bertugas membimbing manusia untuk
dapat berkomunikasi dengan Hyang Maha Kuasa. Oleh karena itulah para
spiritualisme Jawa menjadikan sebagai Guru Sejati. Memang dia hanya bertugas
untuk membimbing dan melindungi Raja2 Jawa yang tetap menjalankan ajaran
spiritualisme Jawa |
|
Kedua,
selama dibumi dia dikenal sebagai Ki Lurah Semar. Nama sebagai dewa adalah
Sang Hyang Ismoyo. Sebagai Dewa tugasnya adalah memimpin Ruh manusia
menghadap Hyang Maha Kuasa. Di dalam menjalankan tugasnya itu; sebetulnya dia
tidak sendiri tetapi berpasangan dengan kakaknya yang dinamakan Togog atau
Sang Hyang Tejomantri. Perbedaan dari keduanya adalah Semar (SangHyang
Ismoyo) kearah Timur dan Togog (SangHyang Tejomantri) kearah Barat. Semar
mengasuh anak2 yang pada dasarnya baik (Pandawa) sedangkan Togog mengurus
anak2 yang kurang baik (Kurawa). |
|
Ketiga;
karena didalam tugasnya sebagai penghibur Raja itu; dia melaksanakan tugasnya
untuk memberikan nasihat2 tentang budi pekerti, ke Tuhanan dll. Itu sebabnya
dia dianggap sebagai Guru. |
|
Dan,
mengapa nasihat2 itu muncul pada saat penghiburan karena sebagai abdi
(pembantu) yang menasehati Raja dilakukan dalam suasana yang gembira agar
yang dinasehati tidak tersinggung |
|
Oleh
karena itu Semar dianggap sebagai Guru dalam segala hal |
|
First, this figure is believed to exist. He is known
as the DanHyang of the Land of Java (the lord of the land and the Javanese
universe). He is the Sanghyang (read: Series 1 No.2) who has become human and
descended to earth and has the duty to guide humans to be able to communicate
with God. That is why Javanese spiritualism has depicting him as the Truest
teacher. Indeed, he was only tasked with guiding and protecting Javanese Kings
who continued to practice the teachings of Javanese spiritualism |
|
Secondly, while on earth he was known as Ki Lurah
Semar. His name in the gods & goddesses world is Sang Hyang Ismoyo. As
the Gods & Goddesses world, his job is to lead human spirit to walk
towards God. In carrying out that task; actually, he was not alone but paired
up with his older brother called Togog or Sang Hyang Tejomantri. The
difference between the two is Semar (SangHyang Ismoyo) towards the East and
Togog (SangHyang Tejomantri) towards the West. In their job descriptions
basically Semar takes care of the good behavior children (Pandavas) while
Togog takes care of the bad behavior children (Kurawa) |
|
Third; because of his duties to the console the
King; he carried out this duty through giving advice on character building, about
God etc. That's why he is considered as a spiritual teacher. |
|
And why did the advice appear at the time of
consolation because as a servant (aide) who advised the King he carried it
out in a happy atmosphere so what was advised was not offending the King |
|
That is why; Semar is considered as the greatest
Teacher in everything |
|
|
8 |
Kenapa
tidak ada yang menyembah Semar seperti menyembah Dewa Dewi atau seperti Ratu
Kidul? |
|
So, why does people don’t worship Semar like worshiping
a God & Goddess or like the QSS? |
|
|
A |
Dalam
spiritualisme Jawa dia disembah tetapi berbeda cara menyembahnya dengan Ratu
Kidul. Kalau Semar di sembah untuk mendapatkan wejangan2 ke Tuhanan; kalau
Ratu Kidul disembah karena kekuatan keduniawiannya |
|
In Javanese spiritualism he is worshiped too but in
a different way of worshiping him than QSS. Semar is worshiped to get an advice
from God; QSS is worshiped for her worldly power |
|
|
|
|
|
PARANORMAL ACTIVITIES |
9 |
Di
dunia saat ini, meditasi diajarkan secara meluas bahkan disekolah2 dan tidak
terkait dengan kegiatan paranormal. Kenapa aktifitas Meditasi di Jawa selalu
di kaitkan dengan aktifitas paranormal? |
|
In the world today, meditation is widely taught everywhere
even in schools and not related to paranormal activities. Why are Meditation
activities in Java always associated with paranormal (occult) activities? |
|
|
A |
Meditasi
di Jawa dikaitkan dengan aktifitas paranormal karena Meditasi di Jawa sudah
melenceng sangat jauh dari tujuan utama nya. Meditasi yang dilakukan oleh
paranormal Jawa adalah untuk meningkatkan kesaktian ilmunya. Sedangkan
meditasi yang berkembang di dunia adalah meditasi untuk kedamaian diri.
Sebetulnya hal itu juga merupakan tujuan utama dari Meditasi Jawa. |
|
Meditation in Java is associated with paranormal
activities (occult) because Meditation in Java has gone very far away from
its main goal. Meditation conducted by Javanese psychics is to increase the
power of occult knowledge. While meditation that develops in the world is meditation
for self (inner) peace. Actually, that is also the main goal of Javanese
Meditation. |
|
|
10 |
Sepertinya
kebanyakan paranormal di Jawa melakukan hal2 yang seperti ‘black magic’
misalnya: penglaris, kedudukan dll. Apakah mereka melakukan meditasi secara
spiritualisme Jawa atau melakukan kegiatan yang berbeda? |
|
It seems like most psychics in Java performs
something like 'black magic' for example: penglaris[9],
kedudukan[10]
etc. Do they meditate on Javanese spiritualism or do different activities? |
|
|
A |
Tatacara
yang dipakai biasanya adalah Spiritualisme Jawa. Do’a dan rapalan yang
dipakai di sampaikan dengan menggunakan keyakinan dan tujuan masing2. Dan
belum tentu menuju kepada Hyang Maha Kuasa. Karena
menggunakan tatacara meditasi Jawa itu ternyata terbukti lebih cepat
memberikan hasil makanya sering di salah artikan. Sehingga banyak orang
mengira bahwa Meditasi Jawa hanya digunakan untuk mencari keduniawian |
|
The procedure used is usually Javanese Spiritualism.
Prayers and Spells in used are subject to their beliefs (religions) and goals
they are expecting. And not necessarily directed to God Because using Javanese meditation procedures; it is
proven to be faster in giving a result, that is why it was often
misinterpreted. So many people think that Javanese Meditation is only for
seeking worldliness |
|
|
11 |
Karena
Meditasi Jawa banyak digunakan oleh paranormal bersamaan atau parallel dengan
pembacaan doa berdasarkan agama2; apakah meditasi Jawa bisa dikatakan
bersifat ‘universal’ terhadap agama apapun? |
|
Because Javanese Meditation is widely used by
psychics together or parallel with prayers based on religions; can Javanese
meditation considered as 'universal' towards any religion? |
|
|
A |
Ya.
Meditasi Jawa dapat digunakan oleh agama apapun |
|
Yes, Jawa Meditation can be used by any religions |
|
|
12 |
Meditasi
Jawa banyak digunakan oleh paranormal untuk kegiatan yang tidak bertujuan
untuk manembah kepada Hyang Maha Kuasa tetapi meditasi ini diyakini tetap
mempunyai kekuatan2 spiritual. Jadi apakah berarti meditasi Jawa itu
mempunyai kekuatan untuk bekerja di alam terang dan gelap juga? Dan apakah
kekuatannya setara di kedua alam itu? |
|
Javanese meditation is widely used by psychics/
shamans for activities that do not aim to worship God but this formed of meditation
is believed to still have strong spiritual powers. So, does that mean that
Javanese meditation has the power to work in the light and dark realms altogether?
And is the power equal in both realms? |
|
|
A |
Ya
untuk keduanya Bedanya
adalah; untuk hal2 yang gelap biasanya lebih cepat ter wujud dari pada hal2
yang ditujukan untuk kebaikan |
|
Yes, to both questions The difference is; for dark things are usually can
be realized faster than things intended for good |
|
|
|
|
|
RAMALAN JOYOBOYO |
13 |
Joyoboyo
sering dikatakan sebagai Nostradamus dari Jawa. Siapakah Joyoboyo? |
|
Joyoboyo is often called the Nostradamus of Java.
Who is Joyoboyo? |
|
|
A |
Joyoboyo
atau Jayabhaya adalah Raja Kediri sekitar tahun 1135 – 1179. |
|
Joyoboyo
dikenal dalam ramalannya. Yang paling terkenal adalah ramalannya tentang
kolonialisme diIndonesia selama 3 kali oleh orang asing. Yang ternyata
terjadi |
|
Ramalan
lainnya dari Joyoboyo yang terkenal dan terbukti juga adalah: ·
Kereta tanpa kuda (Kereta Api) ·
Pulau Jawa berkalung besi (Jalur Kereta Api) ·
Perahu berjalan di angkasa (pesawat terbang) ·
Sungai kehilangan Mata Air nya ·
Pasar kehilangan suaranya (hilangnya pasar
tradisional diganti dengan Mall) ·
Pemilikan tanah semakin mengecil dan sejengkal tanah
di pajakin ·
Wanita memakai baju lelaki dan juga sebaliknya ·
Banyak janji tidak ditepati ·
Banyak orang berani melanggar sumpahnya sendiri ·
Hukum Tuhan sudah tidak diperdulikan ·
Yang jahat di junjung; yang suci di benci ·
Banyak orang mengutamakan uang dan lupa akan diri
sejatinya dan juga melupakan kebaikan dan sanak saudaranya ·
Banyak bapak lupa anak; banyak anak berani melawan
ibunya dan menantang bapaknya Dan
masih banyak lainnya lagi |
|
Ramalan2
ini sudah banyak yang terbukti |
|
Joyoboyo or Jayabhaya was the King of Kediri around
1135 - 1179 |
|
Joyoboyo is well known for his prophecies. The most
famous is his prediction about colonialism in Indonesia for 3 times by foreigners.
That turned out to be true |
|
Other prophecies from Joyoboyo are well-known and
proven too: ·
Carriage without horse (Train) ·
The island of Java will have iron-clad necklace (Railway) ·
Boats run in space (airplanes) ·
River loses its spring ·
The market loses its voice (loss of traditional
markets and replaced by malls) ·
Land ownership is getting smaller and every inch
will be subject to tax ·
Women wear men's clothes and vice versa ·
Many promises are not kept ·
Many people dare to break their own vows ·
God's law has been ignored ·
Evil people are upheld; Honest people is hated ·
Many people prioritize money and forget their true
selves and also forget about kindness and their own relatives ·
Many fathers forget their children; many children
dare to fight their mothers and challenge their fathers And many others |
|
Many of his prophecies have been proven true |
|
|
14 |
Ramalan2
itu sepertinya berlaku di Indonesia dan juga universal. Yang
juga menjadi pertanyaan di Indonesia khususnya adalah soal: ramalan mengenai
Ratu Adil[11]
yang kontroversial. Apakah
ramalan ini relevan pada kehidupan Indonesia saat ini? Masih mungkin atau
sudah lewat? |
|
These predictions seem to apply in Indonesia but
also universal. What is a famous question in Indonesia in particular
is about his controversial prophecies of The Righteous Queen (RQ) Is this prophecy still relevant to Indonesian life
today? Is it still on-going or is it already a history only? |
|
|
A |
Pemahaman
tentang Ratu Adil masih relevan tetapi yang dimaksud Ratu Adil bukan sosok
seorang manusia. Tetapi pemahaman kepemimpinan dalam pemerintahan. Dimana
pemerintah itu benar2 melayani masyarakatnya. Jadi yang dimaksud Ratu Adil
adalah system ke Tatanegaraan yang adil bagi semua orang. Ratu Adil adalah
system yang menegakkan kebenaran dan bukan keadilan |
|
The understanding about RQ is still relevant but
what is meant by RQ is not a single human figure. But this is about leadership
in government. Where the government will be fair and really serves its
people. So, what is meant by RQ is a system of a fair country for everyone. RQ
is a system that upholds truth and not justice |
|
|
15 |
Berarti
yang ditunggu2 oleh banyak orang mengenai Ratu Adil adalah sosok seseorang
sebetulnya salah besar. Memang sulit sebetulnya untuk mendapatkan sosok
seorang yang mampu menegakkan kebenaran. Kecuali itu ditegakkan melalui
system hukum ke tatanegaraan; hal ini menjadi mungkin. |
|
Kalau
begitu, hal yang banyak dicari banyak orang adalah soal: Satria Piningit Semua
menunggu kedatangan Satria Piningit. Apa dan siapa sebetulnya Satria Piningit
ini? |
|
Meaning that what a lot of people are waiting for
about RQ is a person is actually wrong. Actually, it is absolutely difficult
to find a person who is able to uphold the truth. Unless it is enforced
through the legal system of state administration; than this has become
possible. |
|
Then, the other prophecy that many people are
looking for answer is about: Satria Piningit[12] Everybody is waiting for the arrival of The Hidden
Prince. What and who is this Hidden Prince, actually? |
|
|
A |
Yang
dimaksud Satria Piningit itu pertama: bukan seseorang (1 orang) tetapi
sekelompok Satria yang berani menyusun system ke Tatanegaraan tanpa pamrih
(ego, atau kepentingan kelompok nya). Disebut Satria karena membutuhkan sikap
Ksatria untuk bisa melaksanakan tugas ini. |
|
The meaning of Hidden Prince was, first: not one
person (1 person) but a group of knights who dared to devise the system of their
Country, selflessly (without ego, or group's interests). The call them a Knight
because it takes a Knight attitude to perform this task. |
|
|
16 |
Jadi
hal ini sebenarnya sudah terjadi atau masih terjadi atau akan terjadi? |
|
So, is this actually a history or is it still
happening or will be happening in the future? |
|
|
A |
Ramalan
Joyoboyo yang asli sudah tidak berlaku. Ramalan yang disebut banyak orang
sebagai Ramalan Joyoboyo bukan lagi Ramalan yang asli. Semuanya adalah
interpretasi dari Ramalan Joyoboyo |
|
The original Joyoboyo prophecies are out of date.
The prophecies that many refer to as Joyoboyo's prophecies are no longer his
true prophecies. They are all interpretations of Joyoboyo's Prophecy |
|
|
17 |
Jadi,
kalau ramalan Joyoboyo itu isinya adalah masalah Ketatanegaraan & cerita
tentang kehidupan Raja2; yang banyak dibicarakan oleh para spiritualisme Jawa
itu sebetulnya mengenai: Ramalannya atau ilmu dari Joyoboyo nya? |
|
So, if Joyoboyo's prophecies is mainly about a
Constitutional Law & the story of King's life; what is actually that the Javanese
spiritualists talk about: His prophecies or Prince Joyoboyo spiritual ability? |
|
|
A |
Sebenarnya
banyak yang mencari ilmu dari Pangeran Joyoboyo dan berharap untuk dapat
berkomunikasi dengan energynya untuk mendapatkan ilmu yang sama. |
|
Actually, a lot of them are seeking ‘knowledge of
his ability’ of The Prince Joyoboyo and in hope to be able to communicate
with his energy to get the same knowledge |
|
|
|
|
|
PRIMBON JAWA |
18 |
Primbon
Jawa banyak dipergunakan pada acara2 atau kegiatan2 budaya. Sebetulnya dari
mana pengetahuan ini dimulai nya? |
|
Javanese Primbon[13]
is widely used in cultural events or activities. Where did this knowledge
actually begin? |
|
|
A |
Karena
kedekatannya dengan alam sekitarnya; spiritualisme Jawa sangat mengenal yang
disebutan Pitungan2 Jawa. Pitungan Jawa ini tidak semua orang bisa
menguasainya. Pitungan Jawa ini sangat berhubungan erat dengan kehidupan
bermasyarakat di Jawa; seperti: bercocok tanam, membangun rumah, menikah,
kematian, kelahiran dll. |
|
Pitungan
Jawa ini pada mulanya diajarkan secara turun temurun. Kemudian pitungan ini
banyak digunakan oleh keluarga Keraton Jawa. Karena banyak yang memerlukan;
baru pada tahun 1920an mulai di kumpulkan dalam satu buku yang disebut: Kitab
Primbon – Betal Jemur Adam Makna oleh KPH Cokroningrat |
|
Because of its deep relation to nature; Javanese
spiritualism is very familiar with what is called the Pitungan Jawa[14].
This Pitungan Jawa is not everyone can master it. This Pitungan Jawa is very
closely related to the social life of the Javanese; such as: farming,
building houses, marriage, death, birth etc. |
|
Pitungan Jawa was originally taught from generation
to generation. Then this knowledge is widely used by the Javanese Palace
families. Because a lot of people need it; in the 1920s began to be composed
together in a book called: The Book of Primbon - Betal Jemur Adam Makna by
KPH Cokroningrat |
|
|
19 |
Primbon
Jawa ini mirip dengan Astrology Yunani, dicampur Numerology, dll dan
pemahaman Kalender Jawa Didalam
spiritualisme Jawa seberapa penting penggunaan Primbon Jawa dalam kegiatan masyarakat? |
|
This Javanese Primbon is similar to Greek Astrology,
mixed with Numerology and etc and include an understanding of the Javanese
Calendar In Javanese spiritualism how important is the use of
Javanese Primbon in community activities? |
|
|
A |
Pengetahuan
Primbon Jawa ini sangat penting dalam spiritualisme Jawa. Karena pengetahuan
mengenai perhitungan2 waktu dan perubahan alam secara Jawa sangat
mempengaruhi kehidupan masyarakat |
|
Primbon
Jawa mengikuti perhitungan perjalanan Matahari. Terdapat perbedaan antara
Tahun Kalender Gregorian dan Kalender Jawa. Kalender Jawa disebut Tahun Çaka.
Perhitungan yang paling dekat kebenarannya dengan Kalender Jawa Kuno adalah
Kalender Bali. |
|
Perhitungan2
yang mirip dengan Numerology juga ada didalam Primbon Jawa. |
|
Pengetahuan
dan perhitungan2 yang mirip dengan Feng Shui juga ada di Primbon Jawa |
|
Sayangnya,
sampai saat ini belum ada yang memadukan semua ilmu2 ini didalam suatu skema
yang lebih modern. Semuanya masih dilakukan dengan cara2 yang sangat
tradisional. |
|
Sayangnya
juga pengetahuan ini kurang diminati saat ini karena dianggap sebagai
pengetahuan yang bertentangan dengan agama |
|
This Javanese Primbon knowledge is very important in
Javanese spiritualism. Because knowledge of time calculations and natural environment
changes in Java greatly affect people's lives |
|
The Javanese Primbon follows the calculation of the
Sun's. There is a difference between the Gregorian Calendar Year and the
Javanese Calendar. The Javanese calendar is called the Çaka Year. The closest
calculation with the Old Javanese calendar is the Balinese calendar |
|
The Calculations similar to Numerology also exist in
Javanese Primbon |
|
Knowledge and calculations similar to Feng Shui also
exist in Javanese Primbon |
|
Unfortunately, until now no one has combined all of these
ancient sciences in a more modern scheme. Everything is still done in very
traditional ways. |
|
Unfortunate too, this knowledge is not very popular
right now because it is considered as knowledge that is contrary to religion |
|
|
20 |
Jadi
sebetulnya Primbon Jawa banyak gunanya dalam kehidupan spiritualisme Jawa? |
|
So, actually, the Javanese Primbon has many uses for
Javanese spiritualism life? |
|
|
A |
Ya
betul; tetapi Primbon Jawa yang banyak beredar saat ini sudah banyak
ditumpangi dan ditambah dengan hal2 yang tidak ada hubungannya dengan
pengetahuan spiritualisme Jawa. Interpretasi yang dilakukan terhadap Primbon
Jawa juga banyak yang tidak berhubungan dengan pengetahuan Spiritualisme
Jawa. |
|
Yes, it is true; but the Javanese Primbon which is
widely circulating today has been widely ‘used and abused’ by things that
have nothing to do with Javanese spiritualism knowledge. Many interpretations
made on Javanese Primbon are not related to Javanese Spiritualism knowledge
anymore |
|
|
|
|
|
KAKAWIN NEGARAKERTAGAMA |
21 |
Siapa
yang membuat Negarakertagama? Dan apakah Kakawin itu? |
|
Who is the creator of Negarakertagama? And, what is
Kakawin? |
|
|
A |
Dibuat
oleh Mpu Prapanca dari era Kerajaan Majapahit pada tahun 1365 pada masa
pemerintahan Raja Hayam Wuruk |
|
Kakawin
adalah syair atau pantun |
|
It is created by Mpu Prapanca from the Majapahit
Kingdom era, around 1365 during the reign of King Hayam Wuruk |
|
Kakawin is poetry or rhymes |
|
|
22 |
Apa
isi dari Negarakertagama? |
|
What is the content of Negarakertagama? |
|
|
A |
Isi
dari Negarakertagama terdiri dari 98 pupuh (bait) yang dibagi menjadi 2
bagian. Masing2 bagian terdiri dari 49 pupuh. Setiap Pupuh terdiri dari: 1 –
10 bait. |
|
Pupuh
bagian 1 mengenai: Raja & keluarganya, kerajaan Majapahit dan silsilah2
kerajaan Majapahit |
|
Pupuh
bagian 2 mengenai: Perjalanan Raja Hayam Wuruk, Gajah Mada, bangunan2 suci
dan upacara2 keagamaan, kirab, musyawarah dan pujian2 kepada Raja |
|
Inti
dari Negarakertagama ini menceritakan kehebatan Raja Hayam Wuruk dan
kehebatan penyatuan Nusantara (lama) dalam Kekaisaran Majapahit |
|
Negarakertagama
itu sendiri adalah nama yang diberikan oleh seorang Belanda J.L.A Brandes
terhadap buku syair ini yang ditemukan pada tahun 1894 di Lombok |
|
The contents of the Negarakertagama consist of 98
poems (stanzas) which are divided into 2 parts. Each part consists of 49
poems. Each Canto consists of: 1-10 stanzas. |
|
Stanza part 1 concerning: King & his family,
Majapahit kingdom and lineage of Majapahit kingdom |
|
Stanza part 2 regarding: Journey of King Hayam
Wuruk, Gajah Mada, sacred buildings and religious ceremonies, carnival,
deliberation and praise to the King |
|
The essence of the Negarakertagama is the story
about the greatness of King Hayam Wuruk and the great unification of the Old Archipelago
(Nusantara) during the Majapahit Empire |
|
Negarakertagama itself is a name given by a Dutch
man: J.L.A Brandes to this poetical book which was discovered in 1894 in
Lombok Island |
|
|
23 |
Apa
hubungannya buku ini terhadap spiritualisme Jawa? |
|
What is the relationship of this book with Javanese
spiritualism? |
|
|
A |
Tidak
ada hubungannya. Begitu juga dengan semua Babad[15]
Tanah Jawa yang lainnya. Buku ini adalah catatan sejarah tentang kerajaan di Jawa |
|
Kakawin
atau Babad pada umumnya adalah pesanan Raja untuk menceritakan masa ke-emas
an mereka. Makanya ceritanya pun hanya tertuju kepada kebaikan dan
keberhasilan Raja yang memesannya |
|
Nothing at all. So did all other stories about Java
island This book is historical record about Kingdom in Java |
|
Kakawin or Babad in general is a King's order to
tell the stories of their golden age. That's why the story is only focused on
the kindness and success of the King who ordered it |
|
|
24 |
Jadi
kenapa Negarakertagama ini dianggap Kitab yang penting di Jawa? |
|
So, why did Negarakertagama considered as an
important document/ book in Java? |
|
|
A |
Sebetulnya
lebih kepada tatacara penataan daerah, penataan perkotaan dll. Intinya
tentang pengelolaan negara. Tidak ada hubungannya dengan spiritualisme Jawa |
|
Actually, it is more on regional planning, urban
planning, etc. The point is about a state management. It has nothing to do
with Javanese spiritualism |
|
[1]
South in Javanese = Kidul. This Queen is also well known as Nyi Roro Kidul or
Ratu Laut Selatan (locally)
[2] Moksa
= Moksha is a term for ‘Death in perfection’ which is mean the body will disappear
and the spirit will enter eternity. It is difficult to be able to reach this
level for the end of any human life because it required a deep knowledge and
rigorous training to control self-desire
[3]
Sanggul is a traditional Javanese Women Hair Bun
[4]
Kemben is a traditional Javanese Woman Bustier / Decolletage
[5]
Sirkam is a decorative comb use at the front of the hair above forehead
[6]
Cunduk is decorative accessories for the Sanggul (behind the head)
[7]
Lelaku is Javanese code of conduct for spiritualism growth
[8]
Larung Sesaji is Javanese tradition of fisherman in the South Coastal area to
performed an offering at certain months to the sea
[9]
Penglaris is an occult way use by Traders to make their Goods sold out
[10]
Kedudukan is an occult way use by people craving for a higher position in their
career or life
[11]
Ratu Adil literal translation is The Righteous Queen
[12]
Satria Piningit literal translation = The Hidden Knight or Prince = The Prince
in Hiding
[13]
Javanese Primbon is a book that used to calculate best day for important events
or other things. Similar knowledge with Feng Shui, Numerology, Astrology etc.
[14]
Pitungan Jawa = Javanese Traditional Numerology mixed with Astrology and other
knowledge derived from celestial realms = similar with Fengshui, Numerology,
Astrology etc
[15]
Babad is a Javanese word for Book / Stories / Story book / Historical Book
|
Comments
Post a Comment