SERIES 4 NO. 01 - JAWA SPIRITUALISM IN ARTIFICIAL INTELLIGENCE

 


04.01 - ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI)

 

 

Latar belakang singkat tentang diskusi ini, sebagai berikut:

Artificial Intelligence ini adalah perkembangan paling menarik dalam teknologi yang berkorelasi dengan kemanusiaan, agama dan spiritualitas

Ada beberapa perusahaan raksasa yang mengembangkan AI secara dalam skala sangat besar. Semua perusahaan tersebut bekerja di berbagai sisi dari pengembangan AI; Mereka mengklaim bahwa tujuan utama mereka adalah untuk mengembangkan kemanusiaan menuju masa depan yang lebih baik (tapi ini masih bisa diperdebatkan; karena banyak orang tidak setuju)

Satu sisi  dari AI adalah meneliti obat-obatan untuk penyakit manusia yang sulit; misalnya: Parkinson, Cystic Fibrosis, Huntington, Cancer termasuk masalah Degeneratif bahkan penyakit seperti Malaria, Campak dll. Termasuk masalah yang berhubungan dengan DNA seperti: disabilitas (semua jenis) dll

Sisi lain dari Pengembangan AI adalah membantu manusia dalam mengelola pekerjaan yang rumit; seperti: Fisika, Biologi, Matematika, Kimia dll. Juga mengerjakan gadget / peralatan sehari-hari untuk membuat gaya hidup manusia yang lebih efisien dan menjadi lebih mudah. Ini termasuk dalam bidang, seperti: transportasi, komunikasi, teknologi umum, dll yang akan berdampak mengubah peri kehidupan manusia

Di sisi lain Pengembangan AI (yang berasal dari hasil hybrid atau cross-research antara Otak Manusia, Saraf Manusia, DNA Manusia, Fisika, Elektronika & dll) telah membawa AI ke Teknologi Peningkatan Otak Manusia yang kemudian masuk kedalam 'wilayah yang dipertanyakan' dari sisi agama & spiritualitas. Sebab, dampak dari Peningkatan Otak ini sangat besar dalam skala Kemanusiaan. Banyak orang mengkhawatirkan hal ini tapi sebagian lagi justru mendorong AI untuk mendapatkan hasil yang maksimal demi kemajuan Kemanusiaan di masa depan

Karena dunia AI sudah tidak jauh lagi (kira2; 3 thn lagi menurut salah satu pengembang AI terbesar di dunia), diskusi ini akan dimulai dengan latar belakang seperti di atas:

 

A brief background about these discussions, as follow:

Artificial Intelligence is the most intriguing development in technology which is correlated to humanity, religion and spirituality

There are several mega companies which developing AI in a massive scale. All of those companies are working in many sides of AI development; They claimed their main aim is to develop humanity towards a better future but this is debatable because as a lot of people are not agreed

One side of AI is working on research for cure of difficult type of diseases; such as: Parkinson, Cystic Fibrosis, Huntington, Cancer, Degenerative issues up to diseases like Malaria, Measles etc. Include DNA related problem for all kind of disability, etc

Another side of AI Development is related to helping human to managing complex working situation; such as: physics, biology, mathematical, chemistry etc. Also working on the development of day-to-day gadget / equipment to make a more efficient and easier human lifestyle. This is including area, such as: transportation, communication, common technology, etc which will completely transform our world

On another side of AI Development (which coming from hybrid or cross-researching between Human Brain, Human Nerves, Human DNA, Physics, Electronics & etc); have landed AI to Human Brain Enhancement Technology which than enter to the ‘questionable territory’ of religions & spirituality. Because, the impact of this Brain Enhancement is massive in Humanity scale. A lot of people worried about this but some other are pushing it to reach the maximum for the sake of advancement of Humanity in the future

As the world of AI is not far away anymore (as soon as the next 3 years according to one of the AI development giant); these discussions will be started with a background as above

 

 

1

Reputasi Jawa Spiritualisme, adalah spiritualisme yang kuno yang tidak pernah berkembang dan tidak memiliki pengetahuan / hubungan yang signifikan dengan Kemanusiaan saat ini (apalagi: masa depan). Sementara, masa depan umat manusia akan bergerak maju ke perkembangan AI yang akan menghapus sepenuhnya dan / atau berdampak pada pengetahuan dan hubungan manusia dengan Tuhan, Agama, Spiritualisme dan Kemanusiaan

 

Saya mengerti bahwa AI adalah pengetahuan yang menantang untuk Agama & Spiritualitas. AI dalam peningkatan otak akan meningkatkan kemampuan Otak Manusia secara eksponensial atau pada skala yang belum pernah terjadi sebelumnya. Beberapa hasil AI telah mengindikasikan bahwa 'Kera (Monyet) dapat mengendalikan Komputer dari otaknya tanpa gadget (peralatan); akibat lainnya adalah otak dapat memerintahkan tubuh kita untuk memperbaiki cacat fisik. Hasil selanjutnya adalah: otak mampu memperbaiki mata dan telinga kita ke tingkat selanjutnya untuk melihat dan mendengar dimensi / alam lain

 

Kemampuan-kemampuan itu akan membuka pengetahuan dan pemahaman kita ke dunia / dimensi / alam atau realitas lain. Hal ini akan membuat peri kemanusiaan kita berada dalam situasi canggung dalam kaitannya dengan agama & spiritualitas

 

Apa pendapat Anda tentang Jawa Spiritualisme dalam merujuk pada latar belakang di atas & pengembangan penelitian AI?

 

 

 

Jawa Spiritualism, reputation was an old-ancient spiritualism which never ever develop and don’t have any significance knowledge / relations to current (let alone: future) of Humanity. While, the current fact about the future of humanity which will move forward with an advance AI development is raising a big question about Human relations to God, Religion & Spiritualism

 

I understand that AI is a challenging knowledge for Religion & Spirituality. AI in brain enhancement technology had indicated that it will increase Human Brain capability exponentially or at an unprecedented scale. Some AI result had confirmed that ‘Apes could control Computer from his brain with no gadget required’; the other result is brain could instruct the body to repaired physical disability. Another result is: brain is able to repaired our eyes and ears to the next level to see and hear other dimensions / realms.

 

Those abilities are opening up our knowledge and understanding to another world / dimensions / realms or realities. These will make our humanity in awkward situations in relation to religion & spirituality

 

What is your opinion in terms of Jawa Spiritualism in referenced to the above background & researched development of AI?

 

 

 

Didalam Jawa Spiritualism sebenarnya ada hal-hal yang dapat dilakukan dan sudah diajarkan yang menyerupai hal-hal yang dilakukan oleh AI. Hanya saja mayoritas para pelaku Jawa Spiritualism lebih banyak tertarik kepada yang bersifat pengobatan, ramalan dan occultism; tetapi lebih kepada kepentingan personal. Kemampuan ini sebenarnya dapat digunakan untuk sesuatu yang lebih universal. Karena tidak pernah dilakukan untuk kepentingan universal mengakibatkan kemampuan tersebut menjadi menyempit (tidak berkembang)

 

Contohnya: lelaku yang di jalankan sekarang ini berbeda dengan yang dilakukan oleh para leluhur kita dulu yang terkenal dengan ramalan2nya (kemampuan untuk melihat jauh kedepan). Lelaku ini berkaitan dengan peningkatan kemampuan ‘daya pikir manusia atau otak’

 

Jadi, apa yang dilakukan oleh AI itu secara spiritual didalam lelaku Jawa Spiritualism dapat dilaksanakan. Dan hal ini metode nya ada didalam Jawa Spiritualism

 

In Java Spiritualism there are actually things that can be done and have been taught that are similar to things done by AI. It's just that the majority of Javanese Spiritualism practitioners are more interested in medicinal, prediction and occultism for the sake of their personal interests. Those knowledges actually can be used for something more universal. Because it has never been used for universal purposes, this ability becomes narrow (not advancing)

 

For example: the rite that our ancestors carried out long time ago are very different from now; they were famous for their predictions / prophecies (the ability to see far ahead). This ability is related to an increase in the capacity of "human thinking or brain"

 

So, what AI can do; spiritually in Javanese Spiritualism can be done, too. And the method to increase human brain ability is available in Javanese Spiritualism

 

 

2

Selanjutnya, Saya paham bahwa ada beberapa manusia yang memiliki kemampuan indra keenam; apakah ini relevan di masa depan? Karena, jika AI melakukan peningkatan mata kita; hal ini akan memberi banyak orang akses untuk melihat dimensi / alam lain. Hasilnya, Indera ke-6 itu bukan lagi merupakan kemampuan khusus. Jika otak manusia telah ditingkatkan ke level ini dan bayi dilahirkan dengan tingkat otak yang baru ini; setiap orang akan memiliki akses untuk melihat dimensi yang lain

 

Ini akan banyak berdampak pada ilmu Occult[1] atau eksklusivitas pada pengetahuan indra ke-6 ini. Di mana Anda melihat Jawa Spiritualisme akan berdiri dari sisi pemahaman ini?

 

As to my understanding that there is some human which had the 6th senses ability; is this relevant in the future? Because, if our eyes enhancement technology will give a lot of people access to see other dimensions / realms; than those 6th senses are not a special ability anymore. If human brain had been enhanced to the next level and babies are born with this new brain level; everybody will have access to see other dimensions

 

This will impact a lot to occultism or exclusivities to this 6th senses knowledge. Where do you see Jawa Spiritualism will stand in this part of understanding?

 

 

 

Kita harus melihat ini dari beberapa sisi. Kalau dilihat dari sisi budaya secara geographis; Jawa sebagai bagian dari Indonesia, secara budaya memang lebih tertarik kepada Occultism. Tetapi di negara lain; Spiritualisme tidak dilihat sebagai Occult saja. Beberapa sekte Spiritualism menekankan kepada pengembangan teknologi, & ilmu pengetahuan

 

Khusus mengenai Jawa Spiritualism; kalau memang berdasarkan lelaku yang asli akan berdasar kepada mempercayai kebesaran Tuhan dan mengenai manusia2 yang terlahir dengan membawa 6th senses; hal ini tetap akan ada. Tetapi karena lingkungan di masa yang akan datang akan berbeda; perlakuan dan perkembangan nya akan berbeda dengan saat ini

 

Dalam hal eksklusifitas dari pembawa 6th senses dimasa yang akan datang akan berbeda dengan yang kita ketahui saat ini

 

Harus diingat bahwa Jawa Spiritualism bukan Occultism. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya bahwa peningkatan kemampuan Otak itu dapat dipelajari secara terstruktur dalam Meditasi Jawa

 

We have to look at this from several angles. From a cultural perspective, geographically; Java, as part of Indonesia, is culturally more interested in Occultism. But in other countries; Spiritualism is not seen as Occult only. Some sects of Spiritualism emphasizing in development of technology and science

 

In regard of Java Spiritualism (if it is based on the original rite) it will be based on the believe in God as the highest creator and regarding humans who were born with 6th senses; they will still be around. But, because in the future the environment will be different; its treatment and development will be different from today

 

In terms of the exclusivity of the 6th senses carrier in the future; it will be different from what we know today

 

It must be remembered that Javanese Spiritualism is not Occultism. As I have said before, the enhancement of Brain ability can be studied in a structured manner in Javanese Meditation

 

 

3

Bagi banyak orang, pemahaman tentang Spiritualisme Jawa selalu terhubung dengan ilmu Occult. Termasuk hal-hal yang terkait dengan Pengetahuan mengenai Dimensi Gelap (Jin, Setan dll) adalah yang terkenal

 

Saat AI akan membawa Kemanusiaan ke generasi berikutnya; apa pendapat Anda tentang Okultisme di Jawa yang terkait dengan Pengetahuan Alam Gelap dan menurut Anda kemana arah dari hal ini akan berlanjut di masa depan?

 

For many people, the understanding of Javanese Spiritualism is always connected to Occult science. Including matters related to Knowledge of Dark Dimensions (Demons, Satan etc.)

 

At the time AI is part of our next generation Humanity lifestyle; what do you think of Occultism in Java in relation to The Dark Knowledge and to which direction do you think this will continue in the future?

 

 

 

Spiritualisme Jawa sejati tidak akan pernah mengikuti Energy Gelap. Tapi Energy Gelap diciptakan untuk menjadi 'jenis Human sparing-partner' dalam kehidupan ini.

 

Artinya Enery Gelap tidak akan pernah mati selama Manusia masih hidup. Pada saat Manusia + AI menjadi 'Manusia baru yang lebih cerdas'; pada saat yang sama Energi Gelap akan memiliki 'Manusia baru yang lebih pintar dalam Energi Gelap juga'

 

Singkatnya, mereka tidak akan mati. Energi gelap juga akan berkembang; dengan cara apapun yang mereka bisa. Pada awalnya akan membuat semua orang berada dalam situasi yang canggung tetapi pada akhirnya semua orang harus memutuskan apa masa depan mereka selanjutnya. Entah mereka akan pindah untuk menjadi seorang Spiritualis atau mereka ingin tetap dalam Ilmu Gaib Gelap.

 

Apapun yang mereka pilih; mereka harus bekerja dengan AI sebagai bagian dari kehidupan mereka di masa depan. Siapapun yang mengabaikan situasi ini, tentu saja mereka akan menghilang. Sebab, ilmunya tidak akan terbarukan lagi

 

The true Jawa Spiritualism will never follow the Dark Energy. But Dark Energy was created to be ‘kind of Human sparing-partner’ in human life time; right from the start

 

This is mean that Dark Energy will never die as long as Human is still alive. At the time Human + AI become a ‘new smarter Human’; at the same time the Dark Energy will have ‘a new smarter Human in Dark Energy too’

 

In short, they will not die. Dark energy will be evolved too; in whatever ways they can. At first it will make everybody in awkward situation but at the end everybody will have to decide what is their next future. Either they will move to become a Spiritualist or they want to stay in Dark Occultism.

 

Whatever they choose; they have to work with AI as part of their life in the future. Anybody who ignore this situation, of course they will disappear. Because, their knowledge will not be up to date anymore

 

 

4

Manusia selalu berkeinginan untuk memahami kehidupannya (melalui roh nya) yang membuat kita hidup. Jika, AI membawa kita kepada kemampuan untuk melihat dunia lain; termasuk (atau tidak termasuk) kemampuan untuk mengenal roh diri kita sendiri; apakah ini akan menandai akhir dari rasa sakit / kecemasan manusia dll; karena kita dapat berkomunikasi dengan roh kita sendiri untuk memahami tujuan hidup kita di dunia ini? Atau kegelisahan dan rasa sakit akan menemukan alasan lain dan berada di sana selamanya?

 

Human are craving to understand their life (spirits) which made us alive. If, AI bring us to the ability to see other realm which will include (or not include) the ability to know our own spirits; will this marked the end of Human pain / anxiety etc; because we are able to communicate with our own spirits to understand the purposed of our life in this world? Or the anxiety and pain will find other reasons and be there forever?

 

 

 

Satu sisi dari AI dapat membantu Manusia untuk menghilangkan sebagian dari kecemasan manusia tentang masa depan melalui kemampuan untuk berbicara dengan roh mereka sendiri tentang kehidupan mereka sendiri; asalkan teknologi peningkatan otak akan memberi mereka akses ke bagian dimensi (alam) ini

 

Jika, teknologi peningkatan otak bekerja di bawah arahan Spiritualisme, ini mungkin akan membawa manusia kearah super-power baru.

 

Jika pertanyaannya tentang akhir dari Anxiety and Pain; jawabannya adalah: Tidak. Rasa sakit dan kecemasan akan ada selamanya

 

Contoh: Seorang prajurit yang menjadi cacat karena korban perang. Teknologi peningkatan otak mungkin dapat membantu memperbaiki kecacatan. Prajurit itu mungkin hidup senormal mungkin sebagai manusia dan mungkin senang dengan hasilnya. Masalah kecemasannya; sebagian terpecahkan. Namun hidupnya akan selalu menimbulkan masalah kecemasan baru. Kecemasan adalah cerita yang tidak pernah berakhir kecuali Anda belajar meditasi untuk mengendalikannya

 

One side of AI could help Human to remove some part of human anxiety about future through the ability to talk to our own spirits about our own life; provided that the brain enhancement technology will give them access to this part of dimensions (realm)

 

If, brain enhancement technology working under the direction of Spiritualism this might bring a new super-power Human being

 

If the questions are about the end of Anxiety and Pain; the answer is: No. Pain and anxiety will be there forever

 

Example: A soldier which become disable because of casualty of war. Brain enhancement Technology might be able to help to repair the disability. The soldier might live as normal as possible as a human being and might be happy with the result. His anxiety problem; partially is solved. But his life will always create a new anxiety problem. Anxiety is a never-ending story unless you learn meditation to control it

 

 

5

Apakah menurut Anda AI akan membawa Manusia untuk memahami Roh lebih jauh atau meningkatkan pengetahuan mengenai Roh?

 

Do you think AI will bring Human to understand Spirits further or elevate the knowledge of Spirits?

 

 

 

Tidak selalu

 

AI tanpa Spiritualisme akan sangat berbahaya. AI dengan nasehat & arahan Spiritualisme bisa sangat produktif bagi manusia.

 

Seperti yang kita semua pahami; Tujuan manusia untuk membuat planet ini berkelanjutan sangat sulit. Jika, kita bisa memiliki AI + Spiritualisme; kita mungkin memiliki solusi terobosan untuk keberlanjutan dan perdamaian.

 

Not always

 

AI without Spiritualism will be very dangerous. AI with Spiritualism advice & directions it can be very productive to human being.

 

As we all understood; human aim to make this planet sustainable is very hard. If, we could have AI + Spiritualism; we might have a breakthrough solution to sustainability and peace.

 

 

6

Apakah menurut Anda AI akan menghapus Agama atau Spiritualitas?

 

Apakah menurut Anda di masa depan Kemanusiaan akan dijalankan oleh mesin?

 

Do you think AI will abolish Religion or Spirituality?

 

Do you think in the future Humanity will be run by machine?

 

 

 

Agama Dogmatis akan lenyap. Spiritualitas yang tidak ingin meningkatkan dirinya juga akan hilang.

 

Satu-satunya cara untuk mempertahankan pengetahuan tentang hubungan antara Tuhan & Manusia hanya dengan Anda dapat melakukan kontak langsung dengan-Nya. Inilah ajaran Spiritualitas yang benar

 

Dalam Spiritualisme Jawa, sejak awal ajarannya hanya tentang melakukan komunikasi langsung dengan Tuhan. Inilah arti dari ajaran Sastrajendra Hayuningrat Pangruwating Diyu dan Sangkan Paraning Dumadi

 

A Dogmatic Religion will disappear. Spirituality who don’t want to upgrade themselves will disappear too.

 

The only way to sustain the knowledge of relationship between God & Human is only if you can make a direct contact with Him. This is what a true Spirituality teaching

 

In Jawa Spiritualism, from the beginning, the teaching is only about making a direct communication to God. This is the meaning of Sastrajendra Hayuningrat Pangruwating Diyu and Sangkan Paraning Dumadi teaching

 

 

7

Jika, ada sisi dari AI yang menurut Anda akan meningkatkan Kemanusiaan; apa kah itu?

 

If, there is any side of AI you think that will benefit Humanity; what would it will be?

 

 

 

Satu-satunya manfaat yang bisa didapat Manusia adalah bagi para penyandang disabilitas (mental atau fisik). Keyakinan akan muncul dan mereka akan dapat berfungsi senormal mungkin sebagai manusia

 

Untuk 'kehidupan di planet Bumi' itu sendiri; sulit untuk mengatakan, akan ada manfaat bagi Kemanusiaan. Karena sangat bergantung pada orang, kelompok atau korporasi yang akan mengeksekusi kemampuan AI ini

 

Misalnya: jika seekor Kera (dengan teknologi peningkatan otak) mampu mengendalikan Komputer dari otaknya; apa yang terjadi jika kera ini dilepasliarkan ke habitat aslinya?

 

Semua dan semua, ada pertanyaan besar tentang Etika, Keamanan, dan Kontrol dalam teknologi AI ini. Sejauh mana semua perusahaan itu mengendalikan visi, niat, penelitian, dan hasilnya

 

Di saat yang sama, kita tidak bisa mengabaikan teknologi AI yang akan menjadi bagian dari kita di masa depan. Pertanyaannya adalah: Apakah Anda ingin dikendalikan oleh mereka? Atau Anda ingin mengontrol mereka?

 

Saya sangat yakin bahwa Spiritualisme Jawa dan teknik Jawa Meditasi akan membantu Anda untuk mengontrolnya. Itu telah dibuktikan melalui ujian waktu dan melalui berbagai macam era; dari waktu penghidupan Dewa kuno melalui dunia saat ini. Itu selalu bertahan karena pengertian Sastrajendra Hayuningrat Pangruwating Diyu dan Sangkan Paraning Dumadi

 

Artificial Intelligence adalah wilayah berbahaya yang diciptakan oleh Kemanusiaan. Setelah dimulai, ini tidak akan pernah bisa dibatalkan. Jam terus berdetak. Pertanyaan dari Spiritualisme: Apakah ini akan menjadi akhir dunia atau akhir peradaban kita?

 

Spiritualisme Jawa pada tingkat yang paling maju ternyata memiliki ilmu tentang Kecerdasan Spiritual dan inilah ilmu tertinggi yang sudah lama dirindukan oleh banyak orang.

 

Artificial Intelligence yang dikombinasikan dengan Spiritual Intelligence akan membawa Kemanusiaan ke level selanjutnya. AI dengan sendirinya dapat menyebabkan umat manusia menuju kehancuran total

 

AI adalah Kecerdasan Hybrid Manusia + Mesin & Teknologi.  Jawa Meditasi adalah Ilmu tentang Spiritual & Peningkatan Kecerdasan Spiritual

 

Spiritualisme Jawa tidak hanya berbicara tentang ‘Mindfulness’ dalam kehidupan kemanusiaan tetapi juga mengajarkan Kemanusian tentang Kehidupan setelah Kematian

 

 

 

The one and the most beneficial that Human can get are for people with disability (mentally or physically). Confidences will be arisen and they will be able to function as normal as possible as a human being

 

For ‘life in planet Earth’ itself; it is hard to say, there will be a benefit to Humanity. Because it is very much depending on the person, groups or corporations who will execute this AI ability

 

For example: if an Ape (with brain enhancement technology) able to control Computer from their brain; what happened if this Apes released to their natural habitat?

 

All and all, there is a big question about Ethics, Safety and Control in this AI technology. How far all of those corporation control their visions, intentions, research and the result 

 

At the same time, we cannot ignore AI technology will be part of us in the future. The questions are: Do you want to be control by them? Or do you want to control them?

 

I am very sure that Jawa Spiritualism and Jawa Meditation technic will help you to control them. It had been proven through the test of time and through many kinds of eras; from the ancient Deities livelihood time through the today world. It is always survived because of the understanding of Sastrajendra Hayuningrat Pangruwating Diyu and Sangkan Paraning Dumadi

 

Artificial Intelligence is a dangerous territory which Humanity now created. Once it is started it will never could be undone. The clock is ticking. The questions from Spiritualism: Is this going to lead our current Human civilization to the end of the world or the end of our civilization?

 

Jawa Spiritualism in the most advance level in fact have the knowledge of Spiritual Intelligence and this is the highest knowledge that had been missed by many for a long time

 

Jawa Meditation is exploring spiritualism in a Spiritual Science. Jawa Meditation had a structural and methodical ways to work with Spirits to understand Spiritual Dimension. Jawa Meditation also teaching Spiritual Intelligence. This is a completely different pathway on living human life.

 

Artificial Intelligence in combination with Spiritual Intelligence will bring Humanity to the next level. AI by itself might lead Humanity to total destruction

 

AI is a human & machine science & technology advancement. Jawa Meditation is a Spiritual Science & Intelligence advancement.

 

Jawa Spiritualism is not only talking about Mindfulness in humanity life but it is teaching Humanity about Life-After-Death as well.


[1] Occultism in Jawa are knowledge related to: Ilmu Gaib (magic), Ilmu per-Dukunan (shamanism), Ilmu KeBatinan (mysticism) and other related 



Comments

Popular Posts